Ruteng, Pijarflores.com – Kepala Kepolisian Resort Manggarai (Kapolres Manggarai), melakukan pengamanan untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu unit 5-6 di wilayah Poco Leok, Kecamatan Satar Mese, kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
AKBP Edwin Saleh S.I.K, M.I.K, saat ditemui di ruangan kerjanya menyampaikan, bahwa sebagai proyek strategis Nasional, maka tugas Polres Manggarai adalah untuk mengamankan. Kamis, 22/6/2023.
“Yang pertama kita harus tau PLTP yang ada di kecamatan Satar Mese itu merupakan salah satu proyek strategis Nasional artinya pemerintah atau negara punya bukan swasta dalam hal ini kepolisian memiliki tugas dan tanggungjawab mengamankan pelaksanaan proyek tersebut,” ungkapnya. (22/06/2023)
Menurut Kapolres Edwin, bahwa diminta atau tidak diminta pihaknya tetap mempunyai kewajiban untuk pelakukan giat pengamanan.
Oleh karena itu tambah Kapolres Edwin, pihaknya hadir murni sebagai pelindung beberapa pihak, baik itu yang pro dan kontra, serta pihak PLN sendiri, juga kepada pihak Badan Pertanahan Nasional yang sudah dua hari Selasa dan Rabu (20,21/6/2023) melakukan kegiatan pemasangan Pilar di lokasi pembangunan PLTP Ulumbu.
Terkait informasi bahwa anggota Polres yang melakukan tindakan represif di lapangan, ia menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar adanya.
“Sampai saat ini tidak ada tindakan represif yang dilakukan anggota Polres. Kedepan mungkin akan ada penegakan hukum karena ada informasi dugaan intimidasi/pengancaman/penganiayaan terhadap warga yang pro dengan pembangunan PLN Panas Bumi. Kami hadir untuk amankan semuanya,” tegasnya.
Orang nomor satu di Polres Manggarai itu juga menjelaskan, pembangunan dari PT PLN Persero tersebut merupakan salah satu Proyek strategis Nasional milik pemerintah atau negara dan bukan proyek swasta.
“Sehingga sekali lagi ini merupakan proyek strategis Nasional yang tujuannya untuk kemajuan Flores NTT secara umum khususnya Manggarai,” ujarnya.
Meski demikian ia menghimbau dan mengajak kepada masyarakat untuk wajib mendukung terhadap proyek itu.
“Karena bukan segampang itu pemerintah menetapkan satu wilayah proyek strategis Nasional dan seharusnya kita harus bersyukur pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap kabupaten Manggarai,” tutupnya.
Penulis: Riky Huwa
Editor: Redaksi