Ruteng, Pijarflores.com – Pemilihan Umum tahun 2024, kini memasuki tahapan kampanye. Masing-masing peserta pemilu berusaha meyakinkan pemilih agar mencoblos dirinya di bilik suara pada 14 Februari tahun depan.
Anggota Bawaslu Kabupaten Manggarai, Yohanes Manasye, menyebut hanya 13 partai politik (parpol) yang berhak mengikuti pemilihan calon anggota DPRD Kabupaten Manggarai.
Ke-13 parpol tersebut, yakni PKB, Partai Gerindra, PDIP, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, PKS, PKN, Partai Hanura, PAN, Partai Demokrat, PSI, dan Partai Perindo.
Ada pun total calon legislatif yang diajukan oleh 13 parpol tersebut berjumlah 410 orang dengan rincian 284 caleg laki-laki dan 126 caleg perempuan. Penetapan caleg dari 13 parpol itu, kata Yohanes, dilakukan oleh KPU setempat dan mendapat pengawasan Bawaslu.
“Namun mayoritas parpol tersebut mengajukan caleg perempuan tidak sampai 30 persen. KPU Kabupaten Manggarai melakukan pembulatan ke bawah untuk menggenapi kuota perempuan menjadi 30 persen,” sebut Yohanes saat media gathering yang berlangsung di aula Effata, Ruteng, Rabu (13/12/2023).
Anggota KPU Kabupaten Manggarai, Rikard Pentor, yang hadir sebagai salah satu narasumber kegiatan itu, membenarkan hal itu. Rikard menambahkan, meski diikuti oleh 13 parpol, tidak semua parpol mengajukan caleg dari empat daerah pemilihan (dapil).
“Ada yang mengajukan caleg di semua dapil. Namun ada juga yang hanya satu dapil, dua dapil, atau tiga dapil,” imbuh Rikard.
Rikard menambahkan, selanjutnya KPU mengantisipasi bila terdapat caleg yang tidak memenuhi syarat (TMS). Caleg TMS, jelas Rikard, salah satunya bila ada caleg yang meninggal dunia.
“Kita tentu tidak berharap demikian. Namun kita tidak bisa selami rahasia Tuhan. Bila ada caleg yang TMS, kami akan mengumumkan ke publik, tetmasuk mengumumkan di tempat pemungutan suara. Bila masih ada yang mencoblos caleg TMS, suaranya menjadi suara untuk parpol,” kata Rikard.
Kegiatan media gathering diikuti 20-an jurnalis dari berbagai media yang bertugas di Kabupaten Manggarai. Pada saat menutup kegiatan, anggota Bawaslu, Yohanes Manasye mengapresiasi peran pers di daerah itu yang diakuinya telah terlibat dalam pengawasan partisipatif pemilu selama ini.
Editor: Tim PF