Ruteng, Pijarflores.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) terus berkomitmen tidak hanya dalam pengembangan energi terbarukan melalui Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu di Poco Leok, tetapi juga dalam pengembangan masyarakat di sekitarnya. Fokus utama dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sekitar wilayah operasi, guna mendukung kemajuan ekonomi lokal yang berkelanjutan.
Dalam tahap awal, pada tahun 2022, PLN telah meluncurkan berbagai program yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pelatihan keterampilan dan perbaikan infrastruktur. Di antaranya, program pelatihan sablon dan penyerahan laptop bagi pemuda desa, bantuan atap seng untuk warga Desa Wewo, serta perbaikan fasilitas pendidikan di SMP 20 Satar Mese. Program-program ini menjadi landasan penting dalam meningkatkan kapabilitas SDM lokal.
Program Desa Berdaya yang diluncurkan tahun 2023 menjadi salah satu program unggulan PLN dalam mendukung ekonomi masyarakat. Program ini meliputi bantuan insentif ternak babi, pengembangan lahan hortikultura, serta pembangunan fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) di wilayah Poco Leok. Melalui program ini, PLN berhasil memanfaatkan lahan-lahan kosong untuk pertanian produktif, yang tidak hanya memberikan manfaat ekonomi langsung tetapi juga memberdayakan warga sekitar secara berkelanjutan.
Menurut Yosep Tandi, salah satu penerima manfaat dari program air bersih Desa Berdaya, “Sebelum ada program dari PLN, kami harus berjalan jauh untuk mendapatkan air bersih. Sekarang, dengan adanya fasilitas air bersih, hidup kami menjadi lebih mudah. Kami bisa menggunakan air untuk kebutuhan sehari-hari, bercocok tanam, dan memberi minum ternak. Kehidupan kami jauh lebih baik,” jelasnya.
Selain itu, Veronika Marselinus, warga Desa Satar Mese yang menerima manfaat dari program pemberdayaan hortikultura, juga menyampaikan, “Melalui bantuan dan pelatihan dari PLN, kami sekarang bisa mengelola lahan untuk menanam berbagai sayuran dan tanaman hortikultura. Hasil panen kami tidak hanya mencukupi kebutuhan keluarga, tetapi juga bisa dijual ke pasar. Pendapatan keluarga kami meningkat dan kehidupan kami semakin sejahtera,” kata Veronika.
General Manager PT PLN (Persero) UIP Nusra, Abdul Nahwan, menjelaskan bahwa program TJSL di Poco Leok tidak hanya sekedar bantuan material, tetapi juga pendekatan jangka panjang untuk pengembangan ekonomi lokal. “Program Desa Berdaya adalah bukti nyata upaya PLN dalam memberdayakan masyarakat, yang berkontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan ekonomi lokal. Kami berharap ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi warga,” jelas Abdul Nahwan.
Tidak hanya melalui TJSL, PLN juga memperhatikan kebutuhan dasar listrik bagi masyarakat di sekitar kawasan pengembangan. Pada awal tahun 2024, PLN UIP Nusra melaksanakan program pemasangan listrik gratis dan pemasangan 30 unit meteran gratis kepada warga kurang mampu di Desa Mocok dan Desa Lungar, wilayah ring satu PLTP Ulumbu Unit 5-6. Eduardus Joman, Kepala Desa Lungar, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan ini. “Bantuan ini betul-betul luar biasa bagi masyarakat yang kurang mampu. Banyak warga di desa kami yang mengalami kendala untuk memasang listrik secara mandiri, dan bantuan ini sangat membantu kami,” ujar Eduardus.
Sebagai bagian dari pendekatan sosial yang inklusif, PLN selalu mensosialisasikan seluruh program TJSL di setiap kesempatan. Sosialisasi dilakukan melalui berbagai kegiatan, seperti pertemuan dengan Pemerintah Daerah Manggarai, kegiatan di Kecamatan Satar Mese, serta melalui proses Free, Prior, and Informed Consent (FPIC) dan pertemuan adat Tabe Gendang bersama masyarakat lokal. Proses ini memastikan bahwa setiap langkah pengembangan mendapatkan dukungan penuh dari semua pemangku kepentingan, terutama masyarakat yang berada di wilayah ring satu PLTP.
Keberhasilan program ini tidak hanya dirasakan oleh masyarakat, tetapi juga mendapatkan apresiasi di tingkat nasional. Pada Juli 2024, Program Desa Berdaya Hortikultura berhasil meraih penghargaan Nusantara CSR Awards 2024 dalam kategori ‘Mengakhiri Kelaparan (SDGs 2)’ dengan penilaian Platinum Plus. Penghargaan ini menjadi bukti nyata bahwa komitmen PLN dalam pemberdayaan masyarakat telah memberikan dampak yang signifikan.
Dimas Hadi Akbar, Asman Komunikasi & TJSL PLN UIP Nusra, menyampaikan, “Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas kerja keras seluruh tim dan dukungan masyarakat dalam menjalankan program Desa Berdaya. Kami berharap ini bisa menjadi inspirasi bagi lebih banyak pihak untuk terus berkolaborasi dalam menciptakan dampak positif yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Seluruh program TJSL yang dijalankan PLN selalu sejalan dengan prinsip Environmental, Social, & Governance (ESG), yang menjadi pedoman utama dalam pengelolaan operasional perusahaan. PLN berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan energi terbarukan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan yang positif di setiap wilayah operasinya.