Ruteng, Pijarflores.com – Disambut secara meriah, Bupati Herybertus Geradus Laju Nabit dan Wakil Bupati Manggarai Fabianus Abu, beserta Ketua PKK Kabupaten Manggarai Meldyanti Hagur Nabit dan Wakil Ketua PKK Apolonia Ijuk Abu, tiba di Ruteng, pada Minggu (2/3/2025).
Keduanya disambut secara adat Manggarai, mulai dari perbatasan Kabupaten Manggarai dan Manggarai Barat, sampai di depan Kantor Bupati Manggarai, pada pukul 16.30 Wita.
Terlihat juga antusias siswa dari SD dan SMP se-Kabupaten Manggarai, yang turun ke jalanan sampai di depan Kantor Bupati Manggarai, untuk menyambut orang Nomor 1 di Kabupaten Manggarai.
Bupati dan Wakil Bupati Manggarai, beserta istri, menyapa seluruh pegawai dan juga masyarakat yang hadir di kantor Bupati Manggarai.
Sekertaris Daerah Kabupaten Manggarai Fansi Jahang menyebut, masyarakat Manggarai sangat merindukan bertemu Bupati dan Wakil Bupati Manggarai, setelah selesai pelantikan di Istana Negara (20/2).
“Masyarakat Manggarai sangat merindukan kehadiran Bapak Bupati dan Wakil Bupati. Kalau tidak hujan, banyak masyarakat yang hendak turun ke jalan untuk menjemput Bapak Bupati dan Wakil Bupati, beserta ibu,” ucap Sekda Fansi saat sambutannya.
Sekda Fansi menambahkan, acara syukuran Pemerintahan akan dilaksanakan di Aula Asumta, yang akan diawali dengan misa di Gereja Katedral Ruteng, pada (4/3) pagi.
Selanjutnya Bupati Manggarai Hery Nabit, menyampaikan sambutannya. Bupati Hery Mengatakan bahwa perjalanan menuju persiapan sampai ke pelantikan, juga saat mengikuti Retret di Magelang, menghabiskan waktu yang cukup lama.
“Ini merupakan perjalanan tugas yang paling lama, itu lah prosesnya. Yang paling penting hari ini kita bisa bertemu di tempat ini lagi. Kami pergi sejak tanggal 16 Februari sampai dengan hari ini. Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada seluruh masyarakat Manggarai, yang dengan cara masing-masing telah mendukung dengan doa, sehingga seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar,” ucap Bupati Hery.
Dirinya mengisahkan secara singkat berkaitan dengan informasi yang menyebutkan dirinya tunda mengikuti Retret di Magelang..
“Kontraversi itu baik, di mana semua hal dikritisi. Secara pribadi saya rasa kita ambil keputusan yang tepat. Di mana dari perintah Partai dan Negara kita jalani dengan baik. Kita bersyukur karena baru dalam sejarah kita di lantik di Istana Negara. Perasaan haru pasti ada, masuk Istana Negara itu tidak gampang dan tetap untuk sesuatu yang positif,” lanjut Bupati Hery.
“Sejak awal juga akan ada gelombang kedua, jadi kalau berhalangan di gelombang pertama bisa masuk di gelombang kedua, begitu pun sebaliknya,” ujarnya.
Bupati Hery akan melaksanakan pertemuan dengan seluruh pimpinan perangkat daerah, untuk membagikan program prioritas dari seluruh Kementrian, dan tetap memperhatikan program dari Presiden.
“Ke depan saya akan membagikan prioritas dari tiap Kementrian ke tiap Dinas. Hal yang paling utama adalah kita menyesuaikan dengan program Kementrian Pusat, lebih khusus program Presiden,” ungkap Kader Partai PDI Perjuangan tersebut.