Ruteng, Pijarflores.com – Hari ini Pemerintah Kabupaten Manggarai telah menggelar kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RANWAL RPJMD) Kabupaten Manggarai di aula Ranaka kantor bupati Manggarai, Selasa (29/4/2025).
Forum ini menjadi wadah penting bagi masyarakat Manggarai untuk menyampaikan aspirasi dan ide-ide pembangunan yang inovatif dan berkelanjutan.
Bupati Manggarai Herybertus Geradus Laju Nabit, menyampaikan pentingnya forum ini sebagai sarana untuk belajar dari pengalaman pembangunan sebelumnya dan merumuskan strategi pembangunan yang lebih efektif untuk lima tahun mendatang. “Forum ini juga menjadi wadah untuk belajar kenapa di banyak hal kita sukses, kenapa di banyak juga kita gagal dan formulasi kan lagi lima tahun ke depan seperti apa, bekerja seperti apa dan berharap hasil yang seperti apa,” ujarnya.
Untuk itu, Kabupaten Manggarai mengarahkan untuk dua titik penting, yaitu sisi pariwisata dan pengembangan kawasan pangan.
Dirinya mengajak peserta agar forum ini dijadikan sebagai wadah untuk memikirkan secara bersama tentang bagaimana membuat kabupaten Manggarai dikenal di tingkat nasional. “Saya mengajak forum ini untuk berpikir besar, bermimpi bersama tentang hal-hal apa yang bisa kita kembangkan yang bisa membuat Manggarai ini dikenal di tingkat Nasional,” jelasnya.
Forum ini juga membahas prioritas-prioritas pembangunan yang perlu ditangani dalam lima tahun mendatang, termasuk pertumbuhan kawasan ekonomi baru, pembangunan drainase dalam kota, penyediaan air minum layak, pengentasan kemiskinan dan penurunan stunting, peningkatan literasi dan numerasi siswa, pemekaran wilayah kecamatan, pengolahan lahan tidur, dan pengembangan ternak sedang dan kecil.
Bupati Hery pun berharap agar Manggarai menjadi sentra ternak babi dan ayam petelur, dengan pemerintah menyiapkan ternak dan diberikan kepada masyarakat untuk dikembangkan. Ia juga berharap agar pihak swasta turut serta dalam pembangunan ini.
Lebih lanjut, perlindungan perempuan dan anak juga menjadi prioritas, mengingat angka kematian ibu dan anak di Kabupaten Manggarai termasuk paling tinggi di NTT.
Dengan adanya forum ini, diharapkan dapat menghasilkan rencana pembangunan yang lebih baik dan memenuhi harapan masyarakat Manggarai.