Ruteng, Pijarflores.com – Calon Bupati Manggarai Herybertus Geradus Laju Nabit hadir menyapa warga di Desa Welu dan Desa Wudi Kecamatan Cibal, pada Sabtu (5/10/2024) siang.
Hery Nabit yang merupakan Bupati Manggarai periode 2021-2025 itu hadir bersama istri Meldyanti Hagur dan tim Kampanye.
Dirinya maju bersama Fabianus Abu sebagai calon Wakil Bupati. Salah satu juru kampanye paket Hery-Fabi yaitu Matias Masir mengatakan harus mamilih pemimpin yang mampu mengatasi persoalan besar.
“Terimakasih atas waktu dari Bapa dan Mama karena sudah hadir di kampanye paket Hery-Fabi nomor urut 2. Hari ini banyak yang bertanya kenapa saya berdiri di sini. Yang paling penting saat ini adalah memilih orang yang mampu memimpin daerah ini dan membawa kita keluar dari musibah Covid-19,” ujar Matias.
Mantan ketua DPRD Kabupaten Manggarai periode 2019-2024 itu menyebut dirinya bergabung ke paket Hery-Fabi karena tim pemenangannya sudah menghargainya.
“Paket Hery-Fabi menghargai saya dengan hadir di rumah saya untuk meminta bergabung untuk memenangkan paket Hery-Fabi,” kata Matis.
Hari ini kata Matias, banyak yang menyebarkan isu untuk perpecahan di antar sesama, baik di keluarga dan di lingkungan masyarakat.
“Jangan mau terima kalau ada yang sebut kulit putih dan hitam, karena itu hanya provokasi, semua yang maju sekarang itu lahir di Manggarai, jadi mereka orang Manggarai,” ungkap Matias.

Menurut Matias, dalam Demokrasi harus bisa menghargai pilihan setiap orang. Jadi katanya memilih Hery Nabit dan Fabi Abu karena sudah tau selama 4 tahun mampu membangun Manggarai walaupun di masa sulit.
“Ini adalah pilihan saya, hargai pilihan saya karena ini Demokrasi. Selama 5 tahun saya belajar pribadi seseorang. Saya tau pak Hery Nabit rendah hati. Sebut gagal itu salah, saat kita kena musibah pemerintah sudah serius selama ini menanganinya. Jaman pak Hery Nabit hanya 4 tahun dan di tahun yang susah, ada Covid yang melanda sehingga pembangunan fisik berkurang,” ucap Matias.
Matias juga bilang, jangan percaya kalau ada calon pemimpin ingin berkantor di Desa dan obat gratis, karena saat jadi pemimpin itu sangat sulit mengatur waktu.
“Mengatur waktu untuk jadi pemimpin itu sulit, jadi kalau ada yang bilang berkantor di Desa itu bohong, apa lagi ada yang sebut ada obat gratis, dari mana nanti anggarannya?” lanjut Matias.
Dia berharap agar semua masyarakat bisa menghargai perbedaan pilihan politik.
“Saya minta kalau ada beda pilihan politik jangan sampai ada perpecahan di keluarga dan lingkungan masyarakat,” ujar Matias.
Sementara calon Bupati Manggarai Hery Nabit saat berorasi politik di Welu mengatakan bahwa saat ini menjadi calon dan jadi calon itu sangat sudah.
“Selama ini banyak nama-nama yang ingin menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Manggarai. Saat ini untuk menjadi calon saja itu susah, setelah itu lagi saat menjadi calon lebih susah karena kita saat ini berlomba mengambil hati rakyat,” ujar Hery Nabit.
Situasi Covid yang melanda Dunia di tahun 2021 sampai 2022, membuat seluruh Kepala Daerah tidak bisa menangani pembangunan fisik dengan baik.
“Kita barusan selesai dari Covid, itu musibah besar. Sehingga sejak saya dilantik dari 2021, baru di 2023 dan 2024 saya mulai membangun,” jelasnya.
Saat itu katanya, semua Daerah patuh terhadap perintah Presiden.
“Perintah Presiden di tahun 2021 yaitu untuk menangani pasien Covid yaitu pemberian Vaksin, Obat, Honor Nakes, dan BLT Covid,” ungkapnya.
Bupati Hery Nabit sebut, mulai tahun 2025 akan dikembangkan beberapa Kecamatan untuk menjadikan tempat pengembangan ekonomi baru.
“Membuka askes jalan di wilayah Cibal Timur akan yang akan dijadikan prioritas ke depannya karena Cibal Timur merupakan jalur ekonomi masyarakat dan juga jalur alternatif Kabupaten Manggarai Timur,” ungkap Hery Nabit.
Selanjutnya Hery Nabit dan rombongan melakukan Kampanye di Desa Wudi.
Kampanye Paket Hery-Fabi didampingi Relawan Konco 86 Cibal Raya juga hadir mendampingi Kampanye paket Hery-Fabi di Desa Wudi dan Desa Welu.
Kampanye paket Hery-Fabi diawasi langsung Anggota Bawaslu Manggarai Yohanes Manase, Panwaslucam Cibal, dan juga Kapolsek Cibal Ipda Paksedis P. Sogen beserta jajarannya, dan juga anggota Babinsa Cibal.