DaerahNews

Pelatihan Gasing Selesai Bupati Hery Nabit Ingin Anak Manggarai Pintar Matematika

×

Pelatihan Gasing Selesai Bupati Hery Nabit Ingin Anak Manggarai Pintar Matematika

Sebarkan artikel ini
Foto: Bupati Hery Nabit bersama jajaran Dinas PPO Kabupaten Manggarai, Trainer dari PT Gasing, para Guru dan siswa di Aula Dinas PPO Manggarai (RH).

Ruteng, Pijarflores.com – Bupati Manggarai Herybertus G. L. Nabit menutup kegiatan program pandai berhitung/pelatihan peningkatan numerasi metode Gampang Asik dan menyenangkan, efektif, dan efesien (Gasing) pada jenjang pendidikan dasar dan menengah pertama di aula Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Manggarai, pada Rabu (10/7/2024) siang.

Bupati Manggarai Herybertus G. L. Nabit dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada semua panitia, guru, dan anak-anak yang sudah mengikuti pelatihan dengan baik selama 15 hari, mulai 24 Juni sampai 10 Juli 2024.

Menurut kader Partai PDI Perjuangan tersebut, di dunia pendidikan wajib melakukan sebuah metode belajar yang mudah dan membuat anak-anak gembira.

“Sekarang saya senang karena kita telah berusaha untuk membuat sesuatu yang baru. Kalau mau hasilnya berubah prosesnya juga harus berubah, bahkan bisa sebaliknya kalau ingin biasa-biasa saja maka tidak perlu berubah. Karena kalau gurunya tetap sama dengan metode di sekolah sekolahnya tetap sama maka akan menghasilkan sesuatu yang sama,” jelasnya.

Pemda Manggarai kata Bupati Hery Nabit sangat senang karena sudah bisa bekerja sama dengan PT Gasing.

“Ketika kita miliki niat baik maka kita akan dipertemukan dengan orang baik, niat baik Pemda Manggarai bertemulah dengan Prof. Surya. Gampang dan mudah belajar ini sangat penting untuk anak-anak sekarang, karena yang sulit dibungkus dengan gampang sehingga mereka akan terima. Artinya yang sulit dibikin gampang, yang sulit dibikin senang, di situlah indahnya belajar dengan metode Gasing,” ungkap Bupati Hery.

Lebih lanjut menurut Bupati Hery, belajar Matematika sejak dulu adalah sesuatu yang sangat sulit bagi anak-anak.

“Salah satu yang sulit memang adalah Matematika. Saya berharap kita bisa melakukan perubahan, walaupun kecil. Tetapi ketika pengimbasannya berhasil dalam 6 bulan atau 1 tahun, maka itulah perubahan nantinya,” lanjut Bupati Hery.

Dia sangat berharap agar ke depan, ada sebuah perubahan anak terhadap mata pelajaran Matematika agar tidak lagi takut untuk belajar Matematika di sekolah.

“Saya minta 1 foto dengan bingkai besar untuk di simpan di ruangan kantor Bupati Manggarai. Saya mau anak Manggarai lebih pintar Matematika. Jadi apa pun harus pintar Matematika. Saya berharap 10-15 tahun ke depan semua anak-anak bisa pintar Matematika. Ada 64 anak yang akan menjadi Tutor untuk anak-anak lainnya dan 32 guru yang sudah belajar metode Gasing,” kata Bupati Hery.

Dirinya juga siap untuk terus mendukung segala program peningkatan kualitas guru dan siswa ke depannya.

“Di tahun depan kita akan buat pelatihan-pelatihan lainnya, tetapi buktikan di tahun ini. Di bulan September ada evaluasi, maka tingkatkan rapor pendidikan untuk Numerasi. Di bulan Desember kalau rapor pendidikan baik, maka di bulan Desember kita akan rencanakan anggaran untuk pelatihan lainnya di tahun 2025.
Hari pertama masuk sekolah minggu depan, jangan tunda lagi untuk memulai. Minggu pertama bapak dan ibu langsung laksanakan. Saya minta betul dukungan dari kepala sekolah, kalau kasih anggaran yang lebih untuk Matematika bisa masuk akal,” ungkap Bupati Hery Nabit.

Beberapa anak juga sempat dipanggil ke depan menyatakan bahwa mereka sangat senang, karena saat belajar yang mereka merasa semua metode yang digunakan sangat seru.

“Metode Gasing sangat seru pak,” ungkap para siswa itu kepada Bupati.

Bupati Hery meminta kepada para guru yang ikut pelatihan metode Gasing agar bisa meyakinkan atasan dan orang tua bahwa dengan metode Gasing akan mampu membawa perubahan Numerasi siswa.

“Saya titip semua anak-anak kepada bapak dan ibu, yang paling penting yakin. Yakinkan juga kepada atasan dan orang tua, kalau akan ada perubahan,” tuturnya.

Sementara perwakilan dari PT Gasing Ifon Galus yang merupakan seorang Trainer mengatakan bahwa guru-guru yang hadir mempuanyai kemampuan Numerasi yang baik.

“Sebagai Trainer, saya lihat bapak dan ibu guru sangat keren karena mempunyai kemampuan yang baik walau belajar sehari saja. Mereka juga berani meluangkan waktu untuk mengikuti kegiatan Gasing. Harapannya untuk guru jangan sampai di sini, harus juga bisa diterapkan ke sekolah,” ungkap Ifon.

Kepala Dinas PPO Wensislaus Sedan saat ditemui di ruangan kerjanya mengatakan, bahwa sudah siap untuk melakukan percobaan awal untuk guru-guru yang telah mengikuti pelatihan Gasing, agar mulai diterapkan di sekolah.

“Kami akan petakan 3 zona untuk buat pelatihan Gasing dan setiap sekolah yang ada guru yang sudah ikut pelatihan Gasing akan menjadi Tutor, dan wajib untuk guru yang sudah ikut pelatihan agar terapkan itu di massa orentasi siswa sebagai pengenalan. Intinya kita mulai dulu dari mata pelajaran Matematika, yang pasti akan menyusul untuk pelatihan mata pelajaran lainnya,” ungkap Kadis Wens.

Para guru-guru yang ikut pelatihan mengucapkan terimakasih kepada Pemda Manggarai karena sudah bisa memfasilitasi PT Gasing sehingga mereka bisa hadir di Kabupaten Manggarai.

Penulis: Riky Huwa