Ruteng, Pijarflores.com – Salah satu rumah gendang yang berada di desa Longko, kecamatan Wae Rii, mendapat program revitalisasi rumah gendang, dari pemerintah daerah kabupaten Manggarai, tahun anggaran 2025 ini.
Yaitu rumah gendang Poka, Kondisi fisik yang sudah cukup tua dari rumah gendang tersebut, juga mendukung untuk pembangunan yang baru.
Masyarakat gendang Poka juga sangat berterimakasih dengan program Bupati Hery Nabit dan Wakil Bupati Fabi Abu, yang akan memimpin Manggarai ini, hingga 2030.
Hendrikus Tanggul sebagai perwakilan dari enam (6) keluarga besar di gendang Poka yang berada di desa Longko, kecamatan Wae Rii, sangat mengapresiasi apa yang menjadi program unggulan dari Pemda Manggarai di tahun 2025 ini.
“Atas nama lembaga adat gendang Poka mengucapkan terimakasih kepada Bupati Manggarai Hery Nabit dan Wakil Bupati Manggarai Fabianus Abu. Tentu mereka berdua berpikir luas untuk keadaan seluruh rumah gendang yang ada di kabupaten Manggarai, khususnya di Desa Longko, yaitu gendang Poka kami,” kata Hendrikus, saat ditemui media ini, Kamis (10/7/2025).
Rencana untuk membangun rumah gendang kata Hendrikus, sudah menjadi rencana mereka di gendang Poka sudah sejak lama. Namun karena ada kendala, mereka tidak bisa mewujudkannya.
“Kami juga selama mempunyai rencana untuk membangun rumah gendang kami, tetapi terkendala di swadaya masyarakat. Dengan adanya program Bapak Bupati dan Wakil Bupati Manggarai, sudah sangat membantu kami dalam situasi itu,” ujar Hendrikus.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Manggarai. Begitu juga untuk Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai, yang sudah mendampingi kami selama ini,” tambahnya.
Menurut Hendrikus, ada baiknya agar program ini bisa bergulir di tahun berikutnya.
Dia bersama keluarga besar gendang Poka sudah mengantisipasi segala kekurangan dalam kegiatan tersebut.
“Harapannya, program ini bisa ada di tahun depan, untuk membantu membuat rumah gendang yang ada di tempat-tempat lain di kabupaten Manggarai,” sebutnya.
“Untuk menambah segala kekurangan yang ada dalam kegiatan ini, kami dari enam (6) keluarga besar di gendang Poka ini sudah sepakat untuk melakukan swadaya. Kami sudah sepakati untuk seluruh kayu akan diswadaya oleh kami sendiri. Dan juga untuk acara adat akan kami laksanakan dengan swadaya juga,” lanjut Hendrikus.
Sehingga sebut Hendrikus, keluarga gendang Poka sangat berterimakasih atas program revitalisasi rumah gendang, karena di tiap kampung dan desa, tempat pertama untuk melakukan musyawarah adalah di rumah gendang.
“Oleh karena itu kami tak henti-hentinya mengucapkan terimakasih kepada bapak Hery dan bapak Fabi yang sudah mencetus program ini, karena baru di tahun 2025 ini program pembangunan rumah gendang bisa terlaksana. Rumah adat adalah tempat musyawarah tentang kehidupan bermasyarakat adat di gendang Poka dan gendang-gendang lain yang ada di kabupaten Manggarai,” ungkapnya.
“Semoga bapak Bupati dan Wakil Bupati Manggarai selalu mendapat berkat dari Tuhan dalam tugas-tugas ke depannya. Tentunya infrastrultur lainnya juga akan diperhatikan ke depannya.”
Untuk diketahui, revitalisasi rumah gendang, merupakan program di Dinas Pariwisata kabupaten Manggarai, untuk tahun 2025.
