BeritaDaerah

PLN UIP Nusra Dukung Kesejahteraan Nelayan Desa Tablolong melalui Program TJSL Electrifying Marine

×

PLN UIP Nusra Dukung Kesejahteraan Nelayan Desa Tablolong melalui Program TJSL Electrifying Marine

Sebarkan artikel ini
Ist.

Kupang, PIJARFLORES – Dalam upaya mendorong pemanfaatan energi listrik pada sektor kelautan dan perikanan, PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Nusa Tenggara (UIP Nusra) menyalurkan bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berada dekat dengan proyek pembangunan PLN yakni program electrifiying marine kepada nelayan di Desa Tablolong Kecamatan Kupang Barat, Kupang Provinsi Nusa Tenggara Timur. 

 

Melalui program tersebut, PLN UIP Nusra menyalurkan bantuan 4 unit cold storage, 4 pasang meteran listrik 1300 VA untuk rumah nelayan, dan juga pelatihan peningkatan keterampilan kelompok nelayan.

Selain bantuan cold storage, PT PLN (Persero) UIP Nusra juga memberikan sejumlah bantuan lain di Desa Tablolong, antara lain bantuan penyediaan bibit unggul kultur jaringan rumput laut, serta program sudut baca pesisir. 

Bantuan kepada kelompok nelayan ini disalurkan melalui mitra kerja Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang.

Mewakili Kepala Desa Tablolong, Sekretaris Desa, Ferdinand Hanuk, mengucapkan terima kasih atas bantuan dan program yang diberikan. Ia berharap PLN dapat terus hadir dan memberikan perhatian pada kesejahteraan warga Desa Tablolong.

“Dengan adanya cold storage, para nelayan bisa menjaga kualitas hasil tangkapannya sehingga memiliki nilai jual lebih tinggi di pasar. Kami berharap bantuan ini dijaga dan dikelola dengan baik demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ferdinand.

Program TJSL PT PLN (Persero) UIP Nusra di Desa Tablolong ini, kata Ferdinand, telah menyentuh kebutuhan dasar masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan. Dengan adanya pendampingan dari Politeknik Kelautan dan Perikanan Kupang, diharapkan kelompok nelayan penerima bantuan bisa semakin mandiri dan produktif.

“Semoga kita bisa terus bersinergi dan bantuan untuk Desa Tablolong ini dapat berkelanjutan. PLN boleh terus peduli dengan kami di Tablolong dengan cara cara yang inovatif sehingga kehadiran PLN benar-benar mendatangkan dampak perkembangan ekonomi di Desa Tablolong,” kata Ferdinand.

Salah satu ketua kelompok nelayan penerima bantuan, Durasik Madar, mengungkapkan terima kasih kepada PLN dan Politeknik Kupang yang senantiasa menaruh perhatian pada kelompok masyarakat pesisir Desa Tablolong.

“Bantuan ini menyentuh kebutuhan dasar kami sebagai nelayan yang memang memerlukan freezer besar untuk penyimpanan. Semoga bantuan dari PLN dan Politeknik Kupang tidak pernah terputus kepada kami, masyarakat pesisir,” ucap Durasik.

Manager Unit Pelaksana Proyek (UPP) Nusra 3, Kasirun, mengatakan bantuan ini diberikan untuk meningkatkan kualitas hasil tangkapan ikan nelayan sekitar. 

“Dengan adanya cold storage, hasil tangkapan ikan dapat disimpan lebih lama dalam kondisi segar sehingga nilai jualnya bisa meningkat,” kata Kasirun.

Sementara itu, General Manager (GM) PT PLN (Persero) UIP Nusra, Rizki Aftarianto, menyampaikan program Electrifying Marine adalah bentuk komitmen PLN dalam membantu masyarakat yang berada di dekat proyek pembangunan PLN untuk meningkatkan produktivitas sektor perikanan dengan biaya yang lebih efisien serta mendukung kesejahteraan masyarakat pesisir khususnya nelayan di NTT.

“Harapan kami bantuan ini bisa dipergunakan sebaik-baiknya sesuai semangat awal untuk membangun perekonomian di Desa Tablolong. Sehingga ke depannya Nelayan di NTT mampu memiliki kemandirian ekonomi sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar GM Rizki.

google.com, pub-6457301447675429, DIRECT, f08c47fec0942fa0