Ruteng, Pijarflores.com – Bupati Manggarai Herybertus G.L. Nabit, hadir dalam peletakan batu pertama untuk pembangunan gedung sekolah baru di SMPN 11 Ruteng, di desa Bea Kakor, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Senin, 25/9/2023.
Hadir bersama beberapa kepala dinas, Bupati Hery dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah sangat mengapresiasi terhadap guru dalam rangka memperbaiki rapor pendidikan untuk tahun 2023.
“Pada tahun 2023 ada kenaikan 7 % baik itu literasi dan numerasi di lembaga pendidikan, baik itu SD dan SMP. Saya tetap berharap agar kita semua tetap kerja maksimal,” tutur Bupati Hery.
Diharapkan juga menurut Bupati Hery, dengan dihadirkannya 8 ruangan kelas baru, tentunya tahun depan rapor pendidikan akan lebih baik lagi.
“Saya menitip anak-anak saya di sekolah ini agar bisa dididik dengan baik. Lebih khusus untuk para siswa perempuan agar diperhatikan secara baik, diharapkan rapor pendidikan di tahun mendatang bisa lebih baik lagi,” lanjut Bupati Hery.
Bupati Hery juga mengucapkan terimakasih kepada guru dan orang tua murid, yang sudah mendukung terwujudnya pembangunan gedung sekolah di SMPN 11 Ruteng tersebut.
Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu juga menyampaikan agar di tiap lembaga pendidikan bisa menjadikan kawasan wajib gunakan bahasa Indonesia yang benar dan baik di sekolah.
“Saya minta Kadis Pendidikan agar bisa mewajibkan guru dan siswa di SD dan SMP untuk berhasa Indonesia yang baik dan benar ke depannya,” kata Bupati Hery.
Kadis Frans Gero saat ditemui di ruangan kerjanya setelah kegiatan peletakan batu pertama di SMPN 11 Ruteng menyampaikan, dengan dibangunnya 8 ruangan kelas baru ini bisa menambah semangat belajar dan mengajar baru di SMPN 11 Ruteng. Dan tidak lupa Kadis Frans mengucapkan terimaksih atas kehadiran Bupati Manggarai.
“Sebagai seorang staf saya sangat berterimakasih karena bupati Manggarai bisa hadir dalam acara peletakan batu pertama di SMPN 11 Ruteng tadi. Dengan dibangunnya ruangan kelas bisa menambah semangat baru bagi guru dan siswa di sekolah tersebut,” tutup Kadis Frans Gero.
Diketahui proyek pembangunan ruangan kelas baru di SMPN 11 Ruteng itu dari dana DAU-SG yang bernilai 1,5 Milyar lebih dan dikerjakan oleh CV Nur Aurora.
Penulis: Riky Huwa
Editor: Tim PF
